Satu lagi tes yang biasa dilakukan dalam penerimaan karyawan yaitu Baum Test atau tes menggambar pohon.Dalam tes ini anda akan diminta menggambarkan sebuah pohon di secarik kertas HVS. Biasanya lagi instruksinya mirip ini :
"Nanti anda akan saya beri kiprah yang berkaitan dgn menggambar. Tetapi saudara tdk perlu merasa khawatir. Gambar yg anda buat tdk akan dinilai baik-buruknya. Yang penting anda mengikuti isyarat yang saya berikan !"
"Gambarlah sebuah pohon berkayu, kecuali pohon jenis :
Perdu
Pinus / cemara
Palma / kelapa
Bambu
Beringin
Randu
Pisang
Rumput-rumputan
Setelah itu tuliskan nama pohon di bawah gambar pohon yang anda buat tersebut."
Anda diberikan waktu 5 sampai 15 menit (klasikal / kelas) untuk mengerjakannya.
Sebelum saya memperlihatkan diam-diam untuk mengerjakannya akan saya jelaskan secara singkat terlebih dahulu mengenai tes Baum ini.
Baum Test atau sering juga disebut Tree test mula-mula diciptakan oleh Emil Jucker (1928), seorang tokoh penasehat pendidikan.Tes ini diterapkan di sekolah-sekolah untuk memilih jurusan-jurusan bagi anak didik. Selanjutnya tes ini dikembangkan oleh Charles koch (1952), seorang Jerman yang merupakan tokoh di bidang psikologi.Tes ini dipergunakan secara meluas di seluruh dunia sebagai salah satu metode untuk melaksanakan analisa terhadap personaliti maupun latar belakang emosional seseorang.
Lalu mengapa harus pohon?
Pohon mempunyai karakteristik yang hampir sama dengan manusia. pohon terus tumbuh dan berkembang, dan untuk itu pohon memerlukan makanan dan minuman.Pohon juga mempunyai arti yang sangat penting bagi manusia. Oleh alasannya yaitu itulah maka tes ini memakai huruf pohon.
Terus bagaimana rahasianya?
Beberapa orang sudah membongkar diam-diam tes ini. Hasilnya juga cukup beragam. Dengan melalui beberapa pendekatan, maka bisa saya kemukakan mirip di bawah ini.
LETAK POHON
Letak Pohon di Kiri : menunjukan introversi (sikap kepribadian seseorang yang cenderung menghabiskan waktu untuk dirinya sendiri).Letak Pohon di Kanan : menunjukan ekstroversi (sifat kepribadian seseorang yang lebih memperhatikan orang lain).Letak Pohon di Atas : menunjukan anda hidup dalam dunia hayalan atau fantasi.Letak pohon di Bawah : selalu merasa rendah dalam lingkungan sosial.Letak Pohon di Tengah : Balance.
UKURAN POHON
Ukuran pohon yang terlalu kecil : diinterpretasikan kurang percaya diri.
Ukuran pohon yang terlalubesar : diinterpretasikan angkuh, sombong atau mau menang sendiri.
GAMBAR DAUN
Gambar daun-daun atau ranting yang berguguran mengindikasikan tidak bahagia, ingin keluar dari situasi kini yang menyedihkan atau menyakitkan.
Bentuk daun yang keriting dan gelap diinterpretasikan seseorang menyembunyikan sesuatu atau merasa bersalah.
Hal-Hal Lain
Penggambaran duri atau bentuk-bentuk dahan atau ranting yang mirip pisau diinterpretasikan pada agresif, brutal, suka marah, temperamental.
Bentuk dahan atau ranting yang terbuka mirip pipa diinterpretasikan gampang dipengaruhi orang lain.
Penggambaran dahan dan ranting yang terlalu banyak dan berbelit-belit diinterpretasikan mempunyai ajaran bingung, tidak sanggup bekerja secara sistematis.
Penggambaran buah biasanya diinterpretasikan seseorang yang ingin dilihat kemampuannya, ingin prestasinya selalu dilihat orang lain, mempunyai kemampuan dalam mengamati sesuatu, tidak tahan dalam bekerja.
Gambar pohon di atas bukit diinterpretasikan autisme, merasa diri terpencil, menyendiri dalam pergaulan.